Sebuah Pengantar Generasi Pembantah

Sabtu, 15 Januari 2022

Di zaman yang konon katanya menjamin keterbukaan informasi dan kebebasan berekspresi penjajah kini tidak lagi hadir dengan membawa AK atau Bazooka, kini pelakunya hadir dengan lebih berwibawa melalui ibadah kotak suara yang terselip dengan seribu agenda demi memenuhi kepentingan berdalih menghamba kepada suara masyarakat miskin kota.



Ketika Trias Politica menjelma menjadi Trias Corruptica maka sudah saatnya bagi kami para generasi muda menjelma menjadi Che Guevara. Yang berjuang melalui kata – kata dalam mengekspresikan segala suka, duka dan gelisah menafisrkan betapa kejam dan absurdnya dunia yang menjadi komoditi bagi para penjajah bermuka dua yang saat ini sedang berpesta di rumah mewah.



suara-suara itu tak bisa dipenjarakan, di sana bersemayam kemerdekaan, apabila engkau memaksa diam aku siapkan untukmu: pemberontakan! – Homicide “ kami ada dan berlipat ganda untuk mengingatkan mereka yang melupa, merangkul mereka yang menderita kala hak hidupnya menjadi latar panggung sebuah drama klasik agenda juragan dalam penggusuran untuk kepentingan tata kota.



Jatah kursi adalah ambisi mereka yang harus terimplementasi untuk membangun kuasa dan hagemoni sebab segala cara akan dinormalisasi bagaikan Nazi dan hak asasi nyawa sang yahudi, yang menempatkan imajinasi grafiti Banksy terhadap parlemen hari ini di mana manusia hanya sekumpulan simpanse berdasi dengan kepentingan ego pribadi.



Selamat datang di Kaliyuga ketika keadilan dibutakan dan segala keputusan dibuat tanpa sepengetahuan, hak hidupmu hanya terbagi dalam dua kriteria antara kotak suara dan pajak yang tidak terlacak, di sini tidak ada lagi sosok bijak yang ada hanya kumpulan para pembuat kebijakan yang menuntun ke arah jurang kesengsaraan dan kemiskinan.



Akan tiba hari di mana kata – kata adalah ancaman bagi mereka yang berkuasa, dan ini hanya sekedar pengantar sekaligus peringatan tentang apa yang mungkin terjadi di ke esokan. Sebab kata adalah senjata yang terlahir dari kombinasi akal dan rasa terhadap setiap wawasan dan peristiwa untuk menagih jawaban dari mereka di kemudi kuasa.

0 komentar:

Posting Komentar