Berjibaku sampai menyentuh akhir
Sebagaimana ku menulis isi syair
Hingga pena menyinggung benang takdir
Demi menambah unsur satir
Ini tentang sang penjilat takdir
Yang amat takut tersingkir
Ia berlabuh kelam dan terus melingkar
Sampai tiba saat nya ia terkapar